Jurassic World Kini Lebih Lucu, Scarlett Johansson Curi Perhatian

Jurassic World. (f: ist/mistar)
MISTAR.ID
Seri film Jurassic World kembali mengejutkan publik dengan kebangkitan yang luar biasa. Waralaba yang sebelumnya dianggap hampir punah setelah perilisan film Fallen Kingdom (2018) dan Dominion (2022), kini hadir dengan nuansa lebih segar dan lucu.
Film menonjolkan akting dan penulisan naskah yang jauh lebih baik. Tak hanya itu, film ini juga memberi penghormatan pada film-film blockbuster musim panas klasik, menghadirkan momen spektakel dinosaurus yang terasa wajar dan memiliki konteks cerita.
Film terbaru ini ditulis oleh David Koepp dan disutradarai Gareth Edwards, yang membawa cerita kembali ke akar aslinya. Mereka nyaris melakukan retcon terhadap drama film-film sebelumnya dengan memulai film lewat kilas balik “17 tahun sebelumnya.”
Cerita kemudian beralih ke masa kini, di mana keberadaan dinosaurus di alam liar telah diterima masyarakat, meskipun mereka hampir punah. Satu-satunya pengecualian adalah kawasan di sekitar pulau fiksi Île Saint Hubert di Karibia yang subur.
Dalam film ini, sebuah korporasi mencurigakan menemukan bahwa darah dinosaurus memiliki potensi besar sebagai bahan obat-obatan yang menguntungkan. Martin Krebs, seorang pebisnis farmasi licik yang diperankan Rupert Friend, merekrut tim pasukan khusus untuk mengambil sampel darah dari tiga jenis dinosaurus — darat, laut, dan udara.
Operasi ini dipimpin oleh Zora Bennett (Scarlett Johansson), mantan militer yang tegas. Dr Henry Loomis, seorang paleontolog berkacamata yang diperankan Jonathan Bailey, berperan sebagai pakar ilmiah. Sementara Mahershala Ali memerankan Duncan Kincaid, kapten kapal yang santai namun karismatik.
Mereka, bersama kru lainnya, tak sengaja bertemu sebuah keluarga di laut. Ayah keluarga tersebut, Reuben Delgado, diperankan oleh Manuel Garcia-Rulfo. Keluarga ini kemudian terlibat dalam petualangan paralel.
Film ini tetap menghadirkan momen-momen klasik khas Jurassic, termasuk adegan lambat saat seorang karakter mendengar suara dinosaurus di belakang, berputar perlahan dengan ekspresi terkejut, yang kemudian diikuti dengan potongan gambar close-up wajah terkejut mereka.
Sosok petugas keamanan klasik ala Jurassic juga hadir, diperankan Ed Skrein, yang mirip “redshirt” dalam Star Trek: sombong menembaki dinosaurus sebelum akhirnya mengalami nasib buruk yang mudah ditebak.
Salah satu daya tarik utama film ini adalah chemistry romantis antara Scarlett Johansson dan Jonathan Bailey. Karakter Zora yang diperankan Johansson tampak menaruh hati pada Dr Henry Loomis, sang ilmuwan pemalu.
Dinamika ini mengingatkan pada ketertarikan Natasha Romanoff terhadap Dr Bruce Banner (Mark Ruffalo) dalam Avengers: Age of Ultron. Meski tampil berbeda dari perannya di film Wicked, Jonathan Bailey kembali hampir mencuri perhatian lewat karakternya yang menggemaskan dan berpikiran tinggi. (hm20)