Thursday, July 10, 2025
home_banner_first
SUMUT

Bulog dan Pemkab Asahan Optimalkan Penyerapan Gabah Kering Panen Petani

journalist-avatar-top
Senin, 16 Juni 2025 19.19
bulog_dan_pemkab_asahan_optimalkan_penyerapan_gabah_kering_panen_petani

Petani di Asahan saat melakukan aktivitas panen padi di Kecamatan Rawang Panca Arga. (f: perdana/mistar)

news_banner

Asahan, MISTAR.ID

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asahan bersama Perum Bulog terus memperkuat sinergi dalam mendukung program swasembada pangan nasional. Kolaborasi ini diwujudkan melalui strategi percepatan penyerapan Gabah Kering Panen (GKP) dari petani lokal, yang menjadi bagian dari program prioritas Presiden RI, Prabowo Subianto.

Pimpinan Cabang Bulog Asahan, Gusdi Prasmana, menyampaikan Bulog menjalankan mandat pemerintah pusat untuk menyerap gabah petani secara optimal demi mendukung ketahanan pangan nasional.

“Bulog terus berkoordinasi dengan Pemkab Asahan dalam upaya pengoptimalan serapan gabah kering panen dari petani, yang dibeli dengan harga Rp6.500 per kilogram sesuai ketetapan pemerintah,” ujarnya, Senin (16/6/2025).

Gusdi menegaskan, langkah ini merupakan bentuk konkret keberpihakan negara terhadap petani, sekaligus strategi menjaga kestabilan harga dan ketersediaan pangan.

Namun demikian, Gusdi juga mengungkapkan adanya kendala di lapangan, khususnya terkait keterbatasan kapasitas gudang penyimpanan milik Bulog Asahan. Menurutnya, fasilitas yang tersedia saat ini belum mampu menampung seluruh hasil panen petani.

“Kami sangat membutuhkan dukungan Pemkab Asahan, terutama dalam mempercepat proses perizinan pembangunan gudang baru. Tanpa fasilitas penyimpanan yang memadai, penyerapan gabah akan sulit dioptimalkan,” katanya.

Menanggapi hal tersebut, Bupati Asahan Taufik Zainal Abidin Siregar menyatakan komitmen penuh untuk mendukung upaya Bulog dalam menjaga ketahanan pangan dan meningkatkan kesejahteraan petani.

“Serapan gabah oleh Bulog tidak hanya menjaga stabilitas harga beras, tapi juga menjamin ketersediaan stok nasional dan mendukung swasembada pangan. Pemkab Asahan siap berkolaborasi untuk mewujudkan hal tersebut,” ucapnya.

Lebih lanjut, ia juga memastikan bahwa pemerintah daerah siap membantu percepatan pembangunan gudang baru untuk mendukung optimalisasi penyerapan gabah.

“Saya minta dinas terkait segera memproses izin pembangunan gudang yang diajukan Bulog. Jangan sampai gabah dari petani kita terbuang sia-sia hanya karena keterbatasan fasilitas,” tuturnya. (perdana/hm24)

REPORTER: